Kehilangan sebagian gigi atau bahkan seluruh gigi dapat menurunkan kualitas hidup seseorang, seperti asupan nutrisi yang berkurang, gangguan pada sistem pencernaan karena makanan tidak dapat dilumat sempurna dalam rongga mulut, dan menghilangkan rasa percaya diri seseorang. Itulah mengapa, pemasangan gigi palsu permanen sangat penting untuk mengembalikan fungsi pengunyahan, berbicara, dan estetika.
Pasang gigi palsu permanen sebaiknya dilakukan oleh Dokter Gigi Spesialis yang berpengalaman dan terpercaya. Tidak sedikit yang memasang gigi palsu permanen di tukang gigi justru menimbulkan masalah gigi yang lebih parah.
Baca juga: Hal-hal yang Perlu Diketahui Sebelum Pasang Gigi Palsu
Manfaat Pasang Gigi Palsu Permanen
Selain untuk mengembalikan fungsi gigi yang hilang dalam proses pengunyahan dan berbicara, terdapat beberapa manfaat lain yang diperoleh dengan pasang gigi palsu permanen seperti berikut ini :
-
Daya tahan lebih lama
Dibandingkan gigi palsu lepas pasang, gigi palsu permanen bisa bertahan hingga seumur hidup apabila dilakukan perawatan dengan baik. Caranya dengan selalu memperhatikan kebersihan rongga mulut dan melakukan pemeriksaan rutin ke Dokter Gigi setidaknya setiap 6 bulan sekali.
-
Lebih nyaman digunakan
Manfaat lainnya adalah tingkat kenyamanannya lebih tinggi. Gigi palsu permanen dirancang menyerupai gigi asli dan dipasang di dalam gusi ataupun ditopang oleh gigi di sekitarnya sehingga tidak terasa mengganjal di mulut.
-
Tujuan Estetika
Pasang gigi palsu permanen juga dapat menghindari terjadinya pergeseran gigi ke arah daerah yang kosong. Selain itu, bila gigi bawah yang hilang, gigi atas yang berlawanan juga akan turun sehingga terlihat lebih panjang dari gigi sekitarnya. Wajah seseorang juga bisa terlihat lebih tua dan tampak kempot apabila gigi yang hilang cukup banyak. Oleh karena itu, gigi palsu permanen dapat mengembalikan bentuk pada pipi serta area mulut.
Baca juga: Keunggulan Gigi Permanen Tiruan
Jenis-Jenis Gigi Palsu Permanen
Sebelum memutuskan untuk pasang gigi palsu permanen, ada baiknya Sahabat AUDY mengetahui terlebih dahulu jenis-jenis gigi palsu permanen yang sekiranya sesuai dengan kondisi gigi.
-
Mahkota Gigi Tiruan (Dental Crown)
Dental Crown adalah metode pemasangan selubung gigi palsu untuk memperbaiki bentuk, kontur, serta melindungi jaringan gigi yang tersisa dari kerusakan lebih lanjut. Umumnya, Mahkota Gigi Tiruan terbuat dari logam, komposit, akrilik, porcelain, maupun kombinasi logam-porcelain.
-
Gigi Palsu Jembatan (Dental Bridge)
Dental Bridge digunakan untuk menggantikan satu atau lebih gigi yang hilang dengan meletakkannya secara permanen pada gigi-gigi di sebelahnya sebagai penyangga. Sebagai contoh, apabila ada satu gigi geraham yang hilang, maka Gigi Palsu Jembatan akan berbentuk tiga gigi sejajar.
Satu gigi di tengah akan berbentuk gigi utuh sebagai pengganti gigi geraham yang hilang. Sementara itu, dua gigi di kanan kirinya akan direkatkan secara permanen dengan gigi-gigi di sekitar gigi geraham asli yang hilang.
Gigi palsu jenis ini membutuhkan gigi penyangga yang cukup kuat untuk menopang gigi palsu tetap berada pada tempatnya serta jaringan gusi di sekitarnya juga harus sehat.
-
Implan Gigi (Dental Implant)
Implan Gigi merupakan suatu alat prostetik berulir seperti baut yang terbuat dari bahan titanium atau keramik. Akar gigi buatan tersebut kemudian ditanam di dalam tulang alveolar sebagai pengganti akar gigi yang tanggal yang berfungsi menahan mahkota gigi tiruan yang berada di atasnya. Implan Gigi tersebut nantinya akan menyatu dengan tulang setelah beberapa bulan.
Dibandingkan gigi palsu lainnya, pembuatan Implan Gigi memang membutuhkan biaya yang besar, namun tingkat kenyamanan pemakaiannya lebih tinggi, tampilan lebih natural, dan daya gigitan lebih kuat.
Prosedur Pemasangan Gigi Palsu Permanen
Pasang gigi palsu permanen sangat dianjurkan oleh Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia yang ahli dalam hal menentukan gigi palsu seperti apa yang paling tepat dan terbaik bagi pasien.
Prosesnya diawali dengan pemeriksaan rongga mulut secara visual dan didukung oleh pemeriksaan radiografik (rontgen gigi) untuk melihat posisi gigi dan tulang secara lebih detail.
Selanjutnya, pencetakan gigi dilakukan menggunakan bahan khusus yang kemudian akan menjadi panduan pada proses pembuatan gigi palsu di laboratorium. Apabila gigi palsu sudah selesai dicetak, Dokter Gigi dapat melakukan pemasangan tergantung jenisnya.
Pada Gigi Tiruan Jembatan, gigi-gigi yang akan menjadi penopang sebelumnya akan dikikis terlebih dahulu sebelum akhirnya dilakukan pencetakan dan pemasangan gigi palsu.
Sementara itu pada Implan Gigi, perlu dilakukan tindakan penanaman skrup implan pada tulang alveolar sebelum mahkota gigi tiruan dipasang. Mahkota gigi tiruan tersebut baru dapat disatukan setelah jaringan sembuh sempurna dari operasi penanaman implan.
Pasang Gigi Palsu Permanen di AUDY Dental
Percayakan tindakan pasang gigi palsu permanen di AUDY Dental yang merupakan klinik dokter gigi spesialis terbesar di Indonesia. AUDY Dental memiliki tim Dokter Gigi Spesialis Prostodonsia yang ahli di bidang estetika gigi dan berpengalaman menangani berbagai macam kasus pemasangan gigi palsu permanen.
Aman dan nyaman pasang gigi palsu permanen di AUDY Dental karena didukung oleh teknologi terkini, bahan gigi palsu berkualitas premium, serta tindakan minim dari rasa sakit. Buat janji pasang gigi palsu permanen di sini.
Baca juga: Mengenal Prostodonti, Dokter Spesialis untuk Memasang Gigi Palsu