5 Efek Samping Veneer Gigi yang Sebaiknya Kamu Ketahui

Halo, Sahabat Audy!

Sebagai salah satu produk perawatan gigi yang mendukung tampilan dan kecantikan wajah, veneer gigi sudah menjadi pilihan banyak orang untuk memutihkan warna gigi dalam waktu cepat. Apa sih veneer gigi itu? Bagi kamu yang belum tahu, veneer gigi merupakan perawatan gigi yang menggunakan lapisan tipis yang menyerupai bentuk gigi asli. Hal ini bertujuan untuk mengganti tampilan permukaan gigi yang sesuai dengan keinginan pasien dan standar estetik yang baik, dengan cara mengikir sedikit bagian permukaan gigi yang dipilih untuk nantinya lapisan buatan tersebut dapat ditempelkan secara permanen pada gigi.

Meski begitu, dalam prosesnya, perawatan gigi tentunya tidak terlepas dari bermacam efek samping tanpa terkecuali pemasangan veneer pada gigi, Sahabat Audy. Apakah kamu menjadi salah seorang yang ingin mencoba perawatan veneer gigi? Berikut lima efek samping veneer gigi yang Sahabat Audy harus ketahui agar bisa diantisipasi nantinya, simak di bawah ini ya!

Gigi menjadi sensitif

Nah Sahabat Audy, melakukan veneer pada gigi umumnya memang harus melalui proses pengikisan pada lapisan permukaan depan (email) gigi. Pada beberapa kejadian, hal ini akan memudahkan terjadinya gejala gigi sensitif.  Bahayanya, kalau kamu sudah terkena gigi sensitif maka kamu akan mengelami rasa nyeri saat mengonsumsi makanan maupun minuman.

Gusi berdarah

Salah satu efek samping veneer gigi yang cukup berbahaya adalah ketika gusi menjadi berdarah akibat pemasangan veneer yang mungkin tidak sesuai prosedurnya. Ketika terjadi dislokasi pada veneer yang sudah dipasang, maka itu akan menjadi tempat bakteri untuk berkembangbiak sehingga berpotensi mengakibatkan peradangan gusi (gingivitis). Oleh karena itu, kamu harus memastikan pemasangan veneer gigi ditangani oleh dokter spesialis gigi yang profesional. Langsung ke Audy Dental aja!

Bau Mulut

Efek samping veneer gigi yang juga terasa akibat pemasangan yang tidak sempurna adalah bau mulut lho, Sahabat Audy. Masih bersumber dari bakteri yang mengendap di sela-sela permukaan gigi dan lapisan veneer yang tidak rapat, akan menyebabkan sumber kotoran itu mengeluarkan bau mulut (halitosis) yang cukup mengganggu, apalagi bila jaringan penyusun gigi ikut membusuk. Wah, berbahaya sekali itu!

Warna Gigi Tidak Sama

Nah, ini mungkin menjadi salah satu problem yang disadari setelah Sahabat Audy memasang veneer gigi yaitu memiliki warna gigi yang tidak sama. Karena warna permukaan gigi bisa jadi berbeda-beda, maka pemasangan veneer akan membuat salah satu warna gigi menjadi berbeda dengan warna gigi asli disebelahnya, terlebih bila sudah terpasang dalam waktu yang lama. Efek samping veneer gigi ini bisa sangat berpengaruh pada penampilan kamu kalau pemilihan warna dan zat veneer yang digunakan tidak berkualitas.

Warna Veneer Yang Bisa Berubah

Bila veneer sudah dipasang, maka veneer akan bertahan secara permanen pada permukaan gigi kamu, Sahabat Audy. Untuk veneer gigi yang berkualitas, biasanya akan bertahan dalam jangka waktu 5-10 tahun setelah pemasangan. Setelahnya, warna veneer berpotensi akan berubah dan menjadi tidak sama lagi dengan warna gigi asli. Efek samping veneer gigi ini cukup sulit diatasi, terlebih dokter spesialis gigi pun tidak dapat mengubah atau memperbaiki warna veneer setelah memasangnya. Solusi terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan merawatnya dengan baik dan membersihkannya dengan benar.

Nah, jika kamu ingin melakukan perawatan veneer gigi, kamu mesti segera mencari tempat pemasangan veneer gigi yang profesional dan terpercaya untuk meminimalisir efek samping yang mungkin terjadi. Untuk itu, segera datangi klinik gigi Audy Dental pada cabang terdekat di kotamu ya, Sahabat Audy! Disana kamu akan menemui dokter gigi ahli yang berpengalaman serta fasilitas yang terbaik untuk melayani kebutuhan kamu.

Yuk, segera datangi klinik Audy Dental ya!