Mengenal Home Bleaching : Memutihkan Gigi Bisa Dari Rumah Sendiri, Lho!

Hai, Sahabat Audy!

Sepertinya seru ya, andaikan kita semua memiliki senyum yang ditunjang oleh tampilan gigi yang putih dan cerah. Tantangannya yang paling berat itu pastinya soal kebiasaan kita mengonsumsi makanan atau minuman yang akan berefek langsung pada bentuk, fungsi, sampai warna gigi. Nggak sedikit juga diantara kita ada yang punya kebiasaan merokok atau nge-vape, misalnya. Secara langsung, kondisi gigi akan rawan dari segala sisi dan yang paling terlihat adalah warna gigi yang kurang sip dipandang mata. Apakah kamu juga mengalaminya, Sahabat Audy?

Jangan terlalu khawatir, karena solusinya sudah banyak kok. Untuk kamu yang merasa harus memutihkan gigi demi mengatrol lagi rasa percaya diri, salah satu solusi terbaik adalah dengan melakukan bleaching gigi atau dengan memutihkan gigi dengan cairan pemutih khusus seperti carbamide peroksida. Nah, yang umumnya dilakukan pada prosesnya adalah home bleaching (bisa dilakukan di rumah, dengan pengawasan dokter gigi) atau in-office bleaching (dilakukan di klinik gigi). Penasaran nggak sih dengan home bleaching, yang katanya nggak harus repot rutin ke dokter gigi dan bisa dilakukan sendiri? Simak penjelasannya ya!

Apa itu home bleaching?

Nah Sahabat Audy, home bleaching merupakan teknik memutihkan gigi yang menggunakan cairan carbamide peroksida dengan konsentrasi kurang lebih sebesar 10%. Home bleaching juga dapat disebut juga dengan teknik nightguard vital bleaching, yang prosedurnya dilakukan oleh pasien sendiri di rumah dibawah pengawasan dokter gigi. Teknik ini biasanya digunakan untuk kasus perubahan warna yang ringan dengan menggunakan alat bantu berupa tray/custom fitted tray yang berfungsi untuk menahan cairan carbamide peroksida agar dapat berkontak dengan gigi selama proses pemutihan itu sendiri.

Untuk prosedurnya itu sendiri, pertama kali harus dilakukan pembersihan karang gigi dan stain pada gigi untuk kemudian dilakukan penentuan warna gigi dengan menggunakan alat bernama shade guide atau bila perlu dilakukan pemotretan gigi dengan persetujuan pasien itu sendiri. Nah, untuk keperluan pembuatan tray (cetakan gigi) maka dilakukan pencetakan sesuai bentuk gigi, yang terbuat dari bahan plastik vinil yang lentur dan dibentuk dengan alat vakum. Setelah itu, tray kemudian dicoba dan dilihat posisinya apakah sudah cocok atau belum untuk mencegah agar bahan pemutih tidak keluar dari tray.

Agar pasien tidak bingung, maka dokter akan menjelaskan pada pasien bahwa cara pemakaiannya meliputi langkah seperti berikut:

  • Sebelum proses memutihkan gigi (memasang tray yang berisi cairan pemutih), maka dianjurkan untuk menyikat gigi
  • Bahan pemutih diletakkan di reservoir tray secukupnya
  • Tray dimasukkan ke dalam mulit dengan cara digigit secara perlahan sampai terasa pas
  • Adanya kelebihan bahan pemutih yang menggumpal dari tray harus dibuang dengan menggunakan sikat gigi yang halus
  • Prosedur memutihkan gigi disarankan dilakukan pada malam hari saat tidur selama 6-8 jam karena aktivitas mulut dan aliran ludah tidak terlalu banyak.

Nah Sahabat Audy, proses pemutihan dengan metode home bleaching ini biasanya berlangsung selama 7-14 hari tergantung pada warna gigi yang dipilih saat awal berkonsultasi. Kalaulah ada infeksi atau rasa sensitive pada gigi, maka akan dilakukan pemberhentian sementara sampai sembuh untuk selanjutnya bisa dilanjutkan lagi.

Bagaimana, Sahabat Audy, tertarik mencoba memutihkan gigi dengan metode home bleaching ini? Agar kamu lebih yakin, maka disarankan untuk berkonsultasi langsung ke dokter gigi ahli dari klinik gigi Audy Dental terdekat di kotamu ya.

Yuk, jaga kesehatan gigi kita!