Pasang Behel Gigi di Bandung, Kenali Dulu Beragam Jenisnya Sesuai dengan Kebutuhan

Merasa gigi kurang rapi dan ingin mencoba pasang behel? Buat para warga Bandung, kini tidak perlu lagi bingung mencari tempat pasang behel gigi terbaik. Karena saat ini, sudah banyak Dokter Gigi Spesialis yang menawarkan layanan pemasangan behel gigi. 

Memasang behel memang menjadi salah satu solusi, yang bisa dipilih apabila ingin merapikan bentuk gigi. Tidak hanya itu, behel juga dapat mengatasi masalah pola gigitan yang tidak benar.

Semakin berkembangnya zaman, jenis behel gigi juga semakin beragam dan bisa dipilih sesuai kebutuhan. Nah, sebelum memutuskan untuk pasang behel gigi, kenali dulu beragam jenis behel gigi yang ada di Bandung berikut ini, yuk! 

Baca juga: Kenali, Tanda-tanda Kamu Butuh Pasang Behel

1. Behel Metal

Behel metal adalah salah satu jenis behel yang banyak digunakan untuk berbagai masalah gigi. Sesuai dengan namanya, behel ini menggunakan bracket berbahan logam (metal), yang direkatkan di bagian depan gigi. Dokter Gigi biasanya akan melakukan pengencangan kawat secara berkala, untuk membantu menggeser gigi dan rahang.

Behel metal juga memiliki berbagai pilihan warna bracket yang menarik, lho. Meski begitu, pada penggunaan awal, behel metal membuat pemakainya merasa sakit dan perlu adaptasi. Namun, seiring waktu rasa sakit tersebut akan berkurang.

Jika memilih behel metal, harus rajin membersihkan gigi terutama setelah makan. Karena sisa makanan dapat berisiko menempel pada bracket atau kawat gigi. 

2. Behel Keramik

Dilansir dari situs berikut, behel keramik terbuat dari aluminium oksida dan pertama kali diperkenalkan pada tahun 1987. Behel keramik termasuk salah satu behel transparan, sehingga secara estetik lebih baik dibanding behel metal. 

Namun, behel keramik lebih cepat berubah warna akibat makanan dan minuman seperti kopi, teh, dan lainnya. Behel keramik juga lebih rapuh dan mudah pecah, sehingga tidak cocok untuk mengatasi masalah gigi yang kompleks.

Baca juga: Yuk, Cari Tahu Harga Pasang Behel di Klinik Dokter Gigi Spesialis Ortodonti

3. Behel Self-Ligating

Behel self-ligating sebenarnya memiliki tampilan yang mirip dengan behel metal. Bedanya, behel jenis ini tidak menggunakan karet elastis, tetapi menggunakan klip logam kecil yang dapat menahan posisi kawat baja pada masing-masing bracket gigi.

Keunggulan behel self-ligating adalah memiliki rasa sakit yang minim dan memberikan hasil yang lebih cepat dibanding behel gigi jenis lain. Selain itu, memungkinkan bagi penggunanya untuk tidak mencabut gigi.

4. Behel Lingual

Behel lingual sebenarnya memiliki bentuk dan bahan yang sama dengan behel gigi metal, hanya letak pemasangannya saja yang berbeda. Jika biasanya behel digunakan pada bagian luar gigi, behel lingual digunakan pada bagian dalam permukaan gigi yang menghadap ke langit-langit.

Behel lingual terlihat lebih estetik karena seperti tidak memakai behel, sehingga tidak terlalu mengganggu penampilan. Selain itu, behel lingual dapat disesuaikan dengan keinginan penggunanya. Misalnya ingin lebih smooth atau lebih kecil, agar lebih nyaman saat dipakai. 

Namun, kekurangan behel lingual adalah saat melakukan pembersihan gigi. Karena berada di dalam, maka sulit untuk melihat apakah ada sisa makanan yang menempel atau tidak. 

Jika memiliki masalah dengan kebersihan gigi, lebih baik behel lingual dihindari agar tidak berisiko penyakit periodontal atau infeksi gusi yang serius.

Baca juga: Hal-Hal yang Perlu Dihindari Saat Pakai Behel

5. Invisalign

Invisalign atau invisible aligner memang sedang menjadi tren, sebagai salah satu perawatan yang berfungsi untuk merapikan gigi. Berdasarkan sumber berikut, aligner atau jaket gigi ini terbuat dari plastik tipis bebas BPA, BPS, lateks, atau gluten. Aligner harus kita pakai selama kurang lebih 20-22 jam sehari. 

Lamanya penggunaan invisalign tergantung pada tingkat keparahan gigi yang akan dirapikan. Biasanya diperlukan waktu 10 bulan sampai 2 tahun pemakaian asalkan sesuai dengan instruksi dari dokter. 

Invisalign juga lebih praktis karena dapat dibersihkan sendiri di rumah. Namun, tidak boleh asal membersihkannya, ya. Aligner harus dibersihkan dengan sikat berbulu lembut dan sabun cair berbahan dasar ringan. Gosok perlahan hingga kotoran yang menempel hilang, lalu dibilas sampai bersih dengan air mengalir.

Perlu diperhatikan, invisalign ini tidak dapat digunakan saat makan, menyikat gigi, atau flossing gigi. Jadi harus dilepas terlebih dahulu dan simpan di tempat khusus yang sudah disediakan. Jangan sampai invisalign hilang atau diletakkan di sembarang tempat. 

Jika ingin menggunakan invisalign, siap-siap harus merogoh kocek lebih dalam. Karena pemasangan invisalign memerlukan biaya yang lebih mahal daripada behel biasa. Hal ini dikarenakan, aligner perlu dicetak setidaknya setiap 1-2 minggu sekali menyesuaikan perkembangan gigi. 

Itulah beragam jenis behel yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan. 

Sahabat AUDY bisa memilih AUDY Dental Bandung untuk pasang behel gigi, karena sudah terjamin kualitasnya serta ditangani oleh Ortodontis yang ahli dan berpengalaman. Cek di sini, untuk melihat lokasinya ya!